BLOGGER TEMPLATES - TWITTER BACKGROUNDS

Sunday, January 25, 2009

kehilangan yang bererti

kalau dulu aku yakin kita hanya berteman
tapi sekarang aku mulai ragu tentangnya
dulu waktu kita di sekolah
kamu selalu asyik membuli ku
apatah lagi menyakat ku
saat itu kita akan berbalah tanpa memikir yg lain
sungguh itulah saat yang terindah
kalau dulu sewaktu aku menangis
kamu sering ada untuk menemani ku
menghapuskan semua gundah dan duka di hati
saat itu aku bahagia sekali
tapi kini tidak lagi
kamu seakan menjauh
dan itu buat aku terlalu rindu pada mu
ia seakan tidak tertahan lagi
saat ini aku terlalu sepi
ketiadaan kamu, terasa aku keseorangan
aku ingin sekali kita seperti dulu
saat itu sangat sukar untuk aku lupakan
terlalu banyak ingin ku coretkan
tapi kini kamu seakan pergi dari ku
kamu semakin hilang dari pandangan ku
kamu buat aku sedih
tiada lagi yang datang menghapuskan air mata ku
tiada lagi!!!
Kenapa ini terjadi
Ya Tuhan apakah ini satu dugaan atau kenyataan yang harus ku terima
Kalau dulu setiap kali perbalahan berlaku
Kamu akan datang menghulurkan kata maaf
Kata mu “aku terlalu takut untuk hilang teman seperti mu”
Tapi kini kamu tinggalkan aku
Sungguh…
Andai diri ini punyai kekuatan kental
Ingin saja aku luahkan semuanya ke kamu
Ingin saja aku katakan aku mencintai mu
Walaupun aku tidak pernah tahu bila perasaan ini bersarang di hati
Aku tetap menyayangimu
Semakin kuat aku simpulkan tali kebencian
Semakin kuatlah perasaan ini terhadapmu
Pernah jua terlintas di minda ku
Ini hanya gurauan perasaan
Ternyata aku salah
Ia nyata
Malah ia begitu suci hingga sukar untuk aku kikiskan
Kalau dulu aku takut kehilangan mu
Tapi kini aku lebih takut kalau kamu melupai aku
Aku masih ingat
Pertemuan terakhir kita adalah pertemuan yang aku terlalu puas
Hinggakan aku tak ingin berkongsi cerita tentangnyabagi ku biarlah hanya kamu dan aku yang tahu
Hati ku sering bertanya
Adakah hati kamu telah ku guris?
Namun hingga kini aku masih belum ketemu jawapannya
Kerna kamu telah pergi terlalu jauh sebelum aku sempat bertanya
Aku juga pernah tertanya
Bila kita mencintai yang lain adakah hati ini akan tegar??
Adakah aku cukup kuat untuk melihat kau pergi??
Ya!
Zahirnya aku tersenyum sekarang
Batinnya aku tersungkur dengan perasaan aku sendiri
Itupun gara gara kamu!
Knapa ada dia saat aku tidak kuat lepaskan kamu
Saat aku terlalu takut untuk berdiri sendiri
Kalau dulu setiap kali aku gini
Kamulah orang yang akan berada dekat dengan ku
Memberi dorongan serta sokongan
Untuk aku trus tersenyum
Untuk aku trus tertawa riang
Mana itu semua?!
Aku rindu kamu…
Terlalu rindu…
Kamu pergi tanpa melafazkan selamat tinggal
Jika dulu aku bertanya
“ kenapa kamu sering tidak ucap pada ku selamat tinggal?”
Kamu pasti jawab
“andai tidak ku titip salam perpisahan pasti ku kira detik bertemu lagi”
Saat itu aku pasti mengatakan bahawa kamu pasti berbohong pada ku
Dan detik itu jugalah kamu meyakinkan aku bahwa detik perpisahan takkan pernah berlaku antara kita kecuali ajal yang memisahkan dan kuasa Tuhan
Tapi kini kamu meyakinkan aku bahwa kamu berbohong padaku
Ya Allah kenapa aku masih memikir dia yang tak pernah peduli tentang perasaan ku
Mulai detik ini aku ingin sekali melupai kamu
Ingin sekali aku menyatakan bahwa aku tidak pernah kenali kamu
Kerna aku terlalu rindu….

0 comments: